Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Fokus Utama
  • Tokoh

Fernando Surya, Duta Ayam dan Telur 2011

  • the editor
  • Oct 15, 2011
  • No comments
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Tokoh. Daging ayam adalah sumber protein yang murah dan mudah diperoleh karena diproduksi di seluruh Indonesia.

Tidak seperti daging sapi yang masih harus impor, saat ini Indonesia sudah swasembada ayam dan telur, sehingga produk perunggasan bisa menjadi alternatif protein yang murah sekaligus bisa menekan ketergantungan terhadap impor.

Menurut Duta Ayam dan Telur Fernando Surya, keunggulan daging ayam dan telur belum banyak diketahui masyarakat. Pasalnya, selama ini masih terdapat stigma negatif mengenai produk unggas tersebut, yaitu penggunaan hormon pada ayam broiler, telur mengandung kolesterol, penyebab bisul, dan lain-lain. Apalagi dengan merebaknya isu flu burung. Selain itu, kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi daging ayam dan telur sangatlah rendah.

Padahal, asam amino yang terkandung di dalamnya bisa memperbaiki sel-sel yang rusak. Demikian juga telur karena kandungan nutrisinya lengkap, kecuali vitamin C. Pola makan masyarakat di Indonesia belum seimbang karena lebih banyak karbohidrat. Padahal, peranan protein sangat penting untuk membangun tubuh dan kecerdasan otak.

Masyarakat kita bisa belajar dari orang-orang di luar negeri yang memiliki pola makan seimbang. Mereka memiliki postur yang bagus dan sangat produktif. Sosialisasi ayam dan telur dilakukan dalam agenda yang panjang, seperti kampanye, talk show, dan festival yang digelar 15 Oktober 2011, dengan label Festival Ayam dan Telur 2011.

penulis:  deni irawan | editor: ria laksmi

the editor

Menyelesaikan kuliah di Universitas Gadjah Mada Fakultas Peternakan Yogyakarta, pada 2006 bersama beberapa para ahli teknologi pangan merintis pendirian majalah teknologi dan industri pangan.Minat yang disukai adalah dalam hal jurnalistik, pangan, peternakan, wira usaha dan teknologi.

Previous Article
  • Fokus Utama
  • news

Hanya Hari Ini: Paket Telur dan Daging Ayam Murah, Rp 25 ribu per 1 Ekor Ayam dan 1 kg Telur

  • the editor
  • Oct 15, 2011
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Fokus Utama
  • Kampus

Potensi Tersembunyi Daging Kelinci untuk Bahan Pembuatan Sate

  • the editor
  • Oct 17, 2011
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya

  • Mar 9, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia

  • Feb 27, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional

  • Feb 1, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Ekologi dan Kesehatan Rumen

  • Jan 25, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Pentingnya Memahami Feed Intake

  • Jan 16, 2023

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya
  • 2
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia
  • 3
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional
  • 4
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Ekologi dan Kesehatan Rumen
  • 5
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Pentingnya Memahami Feed Intake
 

Instagram

livestockreview
Indonesia Livestock Club (#ILC25): Kesiapan Industri Perunggasan Menyambut Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri
Beberapa menit setelah lahir, ruminansia muda yang sering disebut pre-ruminant, terekspos dengan bermacam-macam mikroba sejak mulai di saluran organ reproduksi dan vagina, saliva, kulit, dan feses induknya. Ketika lahir, induknya menjilat-jilat dan memakan lendir dan cairan yang menyelimuti tubuh anaknya.
Salah satu kunci untuk dapat bertahan di perunggasan adalah melalui efisien dan peningkatan produktifitas yang dapat terwujud dengan penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi digital telah membantu perkembangan industri perunggasan menjadi lebih efisien, dengan adanya peran big data, cloud, internet untuk segala (IoT), dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan produktifitas bisnis dan industri perunggasan di tanah air.
Sikap optimis dalam memasuki 2023 perlu untuk ditularkan kepada para pemangku kepentingan (Stake holder) bisnis dan industri perunggasan, agar dapat secara bersama-sama membenahi sektor perunggasan sebagai bagian dari penyuplai bahan pangan sumber protein hewani yang penting bagi masyarakat Indonesia."
Ruminansia adalah sekelompok hewan yang dicirikan oleh aktivitas memamah biak atau mengunyah kembali bolus pakan yang sudah ditelan. Kegiatan itu dikenal dengan istilah ruminasi.
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
  • WP File download search
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.