Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Fokus Utama
  • Opini

Menyikapi Zoonosis Flu Burung

  • Livestock Review
  • Feb 1, 2013
  • No comments
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Opini. Bermula dari kasus kematian mendadak ribuan ekor itik di Brebes, Jawa Tengah, hingga awal tahun ini angka itu mencapai 51 ribu ekor. Di Jateng, kematian unggas itu mencapai 61 ribu, dan secara nasional 150 ribu ekor.Ini bukan angka kecil mengingat epidemiologi mengenal fenomena grafik gunung es. Kenampakan pada gejala mortalitas dan morbiditas hanya bagian kecil dari prevalensi yang sesungguhnya.

Kematian itik yang disebabkan oleh flu burung atau Avian Influenza (AI) di Indonesia merupakan hal baru. Tahun 2004, wabah itu terjadi pada ayam. Adapun itik dan unggas air yang lain diteorikan sebagai reservoir, yakni hewan sumber penularan tanpa ia sendiri terkena penyakit.

Tidak salah bila terkait flu burung yang menyerang itik dipahami sebagai bagian dari proses mutasi virus. Petugas peternakan di lapangan kaget dihadapkan pada situasi ’’aneh’’ karena menganggap itik masih tetap berstatus reservoir. Logis bila sampai dengan kematian puluhan ribu ternak, mereka masih menyatakan ’’diduga’’dan akan dipastikan melalui serangkaian pengujian lab.

Hal seperti ini sering mengakibatkan kelambatan penanganan. Sebenarnya kalau diagnosis dilakukan secara klinis maka segera dapat dinyatakan dengan clinically AI positive or negative.

Sementara Menteri Pertanian menyatakan, serangan virus flu burung yang menyebabkan kematian mendadak pada itik itu menyebar ke 6 provinsi, yaitu Jateng, Jabar, Jatim, Banten, Lampung, dan Sulawesi Barat. Masih mendasarkan pada dugaan, virus berasal dari itik impor.

Mewaspadai serangan virus flu burung berarti terkait dengan kepentingan penyelamatan usaha ternak itik yang notabene ekonomi kerakyatan, dan pencegahan wabah flu burung pada manusia. Saat ini struktur virus penyebab flu burung mengalami mutasi sehingga itik yang semula reservoir berubah menjadi hewan rentan. Jadi, dua pendapat apakah virus berasal dari importasi (versi Kementan) atau hasil mutasi (versi Kemenkes) sama-sama memiliki pembenaran, dan masyarakat tidak perlu memperdebatkan.

suara | harjuli hatmon0 perhimpunan dokter hewan indonesia jateng I | editor: soegiyono 

 

follow our twitter: @livestockreview

 

 

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Permintaan Daging Ayam Kampung 7% dari Total Permintaan Daging Unggas

  • Livestock Review
  • Jan 31, 2013
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Bisnis
  • Fokus Utama
  • news

Siap Ngga Siap, Double Consumption Produk Telur dan Daging Ayam

  • Livestock Review
  • Feb 2, 2013
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Semangat Merantau Para Peserta Magang Perunggasan WBA

  • Dec 31, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Pengembangan Manggot sebagai Biokonversi Sampah dan Alternatif Bahan Pakan Ternak

  • Dec 22, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Mempersiapkan Sarjana Peternakan sebelum Terjun ke Dunia Kerja

  • Dec 16, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Cattle Buffalo Club Fapet UNPAD Gelar Entrepreneurial Zone 2021

  • Nov 21, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • news

Tingkatkan Ketrampilan Mengelola Pakan, Peternak Sulsel & NTB Mendapatkan Pelatihan dari UGM

  • Oct 30, 2021

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • news
    Tingkatkan Ketrampilan Mengelola Pakan, Peternak Sulsel & NTB Mendapatkan Pelatihan dari UGM
  • 2
    • Fokus Utama
    • news
    Sustainable Integrated Farming, Manfaatkan Limbah Sayuran menjadi Media Maggot untuk Pakan Ternak
  • 3
    • Fokus Utama
    • news
    Mengembangkan Potensi Besar Sapi Madura
  • 4
    • Fokus Utama
    • Opini
    Menunggu Nasib Keberlangsungan Perunggasan yang Tumbuh tanpa Pembangunan
  • 5
    • Fokus Utama
    • news
    Pakar Persusuan Ingatkan untuk Tidak Membabi Buta (Panic Buying) dalam Membeli Susu
 

Instagram

livestockreview
....Hanya memberi, tak harap kembali. Bagai sang surya, menyinari dunia....
Pengetahuan tentang manajemen closed house tentunya akan lengkap apabila disertai dengan cara terjun langsung ke lapangan. Dengan magang ke perusahaan langsung akan memberikan banyak pelajaran secara nyata bagaimana manajemen itu sendiri.
Mengapa meri (anak bebek) berenang di belakang induknya? Yukk simak...
Terima kasih Ibu Bapak Guru atas kesabaran, kebaikan, dan dedikasi yang tiada henti diberikan
Penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dannperi keadilan.
Semnas X HITPI 2021
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.