Livestockreview.com, Produk Olahan. Salah satu faktor penting untuk meraih sukses bisnis kuliner daging ayam adalah strategi dalam pemilihan daging ayam beku yang tepat. Pemilihan daging beku lebih tepat jika dilakukan dengan mempertimbangkan penyimpanan untuk jangka waktu lebih lama.
Penyimpanan daging beku akan mempermudah pengaturan rencana pengolahan lebih lanjut dari daging tersebut. Namun yang patut diingat, daging beku memerlukan proses pencairan (thawing) sebelum diolah lebih lanjut menjadi produk kuliner yang lezat.
Dalam Workshop Rahasia Kuliner Daging Ayam di Bandung pada 29 Februari 2020 lalu, Plant Manager PT Charoen Pokphand Indonesia-Bandung, Food Division Doddy Darmawan mengatakan, pengolahan dan penanganan daging ayam yang baik dimulai dari pemilihan bahan baku yang baik, yakni daging ayam yang telah memiliki persyaratan aman, sehat, utuh dan halal (ASUH), serta yang diproduksi oleh suplier dengan jaminan mutu yang jelas, seperti telah dimilikinya sertifikat halal dan sertifikat nomor kontrol veteriner (NKV).
“Pada dasarnya daging ayam adalah termasuk bahan pangan yang mudah rusak, dengan adanya aktivitas mikroba,”jelas Doddy. Oleh karena itu, ia menganjurkan, dalam pengolahan dan penanganan daging ayam harus memperhatikan aspek keamanan pangan yang meliputi higiene personal dan sanitasi atau kebersihan area dan peralatan kerja.
follow our ig: www.instagram.com/livestockreview
editor: nurlaila | sumber: bppi