Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Fokus Utama
  • Produk Olahan

Kiat Menyimpan Daging Segar dari Hewan Kurban

  • Livestock Review
  • Oct 14, 2013
  • No comments
  • 1 view
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Produk Olahan. Pada Hari Raya Kurban, ternak sapi, kerbau, kambing dan domba banyak yang disembelih. Masyarakat pun dimanjakan dengan banyaknya daging kurban yang bisa dimasak aneka rupa. Namun bagaimana jika daging tersebut berlebih, padahal di dapur sudah penuh dengan beraneka hidangan dari daging?
Jika itu yang terjadi, sebaiknya daging segar dari penyembelihan hewan kurban disimpan dengan baik, sehingga dapat bertahan hingga 3 hari ke depan (jika disimpan dalam chiller), atau bertahan 6 bulan (jika disimpan dalam freezer).

Bagaiman cara penyimpanan yang benar? Berikut adalah beberapa saran penting dalam penyimpanan daging segar, hingga bisa bertahan 3 hari -tanpa perlu kehilangan cita rasa dan tekstur dagingnya:
1. Setelah mendapatkan daging kurban, jikalau tidak langsung dimasak, simpanlah di dalam lemari es -diletakkan pada bagian yang paling dingin.
2. Simpan pada lemari es dengan kisaran suhu 1-5 derajad celcius
3. Bila daging kotor, jangan dicuci seluruh daging dengan air, cukup dicuci pada bagian yang kotor saja.
3. letakkan daging pada wadah khusus, dan tutup rapat wadah tersebut dengan plastik yang kedap udara.
4. Daging segar disimpan pada tempat terpisah, jangan dicampur dengan daging yang sudah diolah atau yang sudah masak. Hal ini untuk menghindari terjadinya kontaminasi silang.
5. Daging segar tersebut sebaiknya disimpan dalam satu lapisan saja, tidak ditumpuk.
6. Pendinginan daging sebaiknya dilakukan dalam bentuk potongan daging yang kecil-kecil, bukan daging yang masih dalam kondisi potongan daging utuh (berukuran besar).
7. Jika semua hal di atas dapat dilakukan dengan benar, maka daging segar dari hewan kurban tersebut dapat disimpan hingga 3 hari ke depan.

Selamat menyimpan daging segar! ind

follow our twitter: @livestockreview

 

 

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Fokus Utama
  • Opini

Mencari Sebab Harga Telur Anjlok

  • Livestock Review
  • Oct 14, 2013
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Fokus Utama
  • Produk Olahan

Kiat Menghilangkan Bau Prengus Daging Kambing Kurban

  • the editor
  • Oct 14, 2013
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya

  • Mar 9, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia

  • Feb 27, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional

  • Feb 1, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Ekologi dan Kesehatan Rumen

  • Jan 25, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Pentingnya Memahami Feed Intake

  • Jan 16, 2023

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya
  • 2
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia
  • 3
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional
  • 4
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Ekologi dan Kesehatan Rumen
  • 5
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Pentingnya Memahami Feed Intake
 

Instagram

livestockreview
Indonesia Livestock Club (#ILC25): Kesiapan Industri Perunggasan Menyambut Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri
Beberapa menit setelah lahir, ruminansia muda yang sering disebut pre-ruminant, terekspos dengan bermacam-macam mikroba sejak mulai di saluran organ reproduksi dan vagina, saliva, kulit, dan feses induknya. Ketika lahir, induknya menjilat-jilat dan memakan lendir dan cairan yang menyelimuti tubuh anaknya.
Salah satu kunci untuk dapat bertahan di perunggasan adalah melalui efisien dan peningkatan produktifitas yang dapat terwujud dengan penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi digital telah membantu perkembangan industri perunggasan menjadi lebih efisien, dengan adanya peran big data, cloud, internet untuk segala (IoT), dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan produktifitas bisnis dan industri perunggasan di tanah air.
Sikap optimis dalam memasuki 2023 perlu untuk ditularkan kepada para pemangku kepentingan (Stake holder) bisnis dan industri perunggasan, agar dapat secara bersama-sama membenahi sektor perunggasan sebagai bagian dari penyuplai bahan pangan sumber protein hewani yang penting bagi masyarakat Indonesia."
Ruminansia adalah sekelompok hewan yang dicirikan oleh aktivitas memamah biak atau mengunyah kembali bolus pakan yang sudah ditelan. Kegiatan itu dikenal dengan istilah ruminasi.
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
  • WP File download search
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.