Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Bisnis
  • Fokus Utama
  • news

Kebutuhan Susu Nasional Baru Terpenuhi 30%, Sisanya Impor

  • Livestock Review
  • Jun 4, 2012
  • No comments
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Bisnis. Kementerian Pertanian mengungkapkan saat ini kebutuhan susu nasional baru terpenuhi 30 persen dari dalam negeri, sementara 70 persen lainnya terpaksa harus mengimpor dari berbagai negara. Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan menyatakan, dalam peta perdagangan internasional produk-produk susu, saat ini Indonesia berada pada posisi net-consumer. Sampai saat ini, tambahnya, industri pengolahan susu nasional masih sangat bergantung pada impor bahan baku susu.

“Ini dilematis, hanya 30 persen yang bisa dicukupi dari produksi dalam negeri, 70 persen lagi impor,” katanya. Sekretaris Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Fauzi Luthan menambahkan, pada tahun ini produksi susu sebanyak 1.208.000 ton, sedangkan permintaan susu dalam negeri yang mencapai angka 3.120.000 ton.

Menurut dia hal ini disebabkan harga bahan baku atau sapi perah di Indonesia lebih mahal dibanding bahan baku yang didapat dari impor. “Kalau saya amati setiap kita ingin mengarahkan untuk swasembada, harga di dalam negeri lebih mahal daripada luar negeri. Itu latar belakang impor,” ucapnya. Untuk itu, Kementerian Pertanian telah menyiapkan “roadmap” guna meningkatkan angka produksi yang minim, sehingga bisa memenuhi kebutuhan susu masyarakat Indonesia.

Rencananya setelah menyelesaikan program swasembada daging, selanjutnya pemerintah akan menggalakkan program swasembada susu dengan memperbaiki dan meningkatkan klaster sapi perah yang ada dalam meningkatkan produksi susu.

Sementara itu, Indonesia tahun ini akan mengimpor 2.300 sapi perah dari Australia serta memberdayakan anakan sapi perah yang sudah ada untuk meningkatkan produksi susu. Menurut dia, Indonesia masih membutuhkan 1,2 juta ekor sapi perah untuk memenuhi kebutuhan populasi sapi perah di Indonesia, mengingat tingkat produksi susu saat ini sangat rendah.

Saat ini populasi sapi perah Indonesia hanya 603 ribu ekor, memproduksi 30 persen susu dari total permintaan masyarakat terhadap susu di dalam negeri. “Berarti kita butuh tiga kali lipat untuk memenuhi kebutuhan susu dalam negeri, sampai 1,8 juta ekor kira-kira. Nanti bahkan apabila permintaan semakin besar, bisa-bisa populasi harus 2 juta ekor,” paparnya.

follow our twitter: @livestockreview

sumber: antara | editor: ria laksmi

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Fokus Utama
  • Produk Olahan

Kenapa Ada Orang yang Minum Susu Jadi Mual?

  • Livestock Review
  • Jun 3, 2012
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Fokus Utama
  • news

Orang Indonesia Cuma Minum Lima Tetes Susu Tiap Hari

  • Livestock Review
  • Jun 5, 2012
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya

  • Mar 9, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia

  • Feb 27, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional

  • Feb 1, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Ekologi dan Kesehatan Rumen

  • Jan 25, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Pentingnya Memahami Feed Intake

  • Jan 16, 2023

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya
  • 2
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia
  • 3
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional
  • 4
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Ekologi dan Kesehatan Rumen
  • 5
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Pentingnya Memahami Feed Intake
 

Instagram

livestockreview
Indonesia Livestock Club (#ILC25): Kesiapan Industri Perunggasan Menyambut Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri
Beberapa menit setelah lahir, ruminansia muda yang sering disebut pre-ruminant, terekspos dengan bermacam-macam mikroba sejak mulai di saluran organ reproduksi dan vagina, saliva, kulit, dan feses induknya. Ketika lahir, induknya menjilat-jilat dan memakan lendir dan cairan yang menyelimuti tubuh anaknya.
Salah satu kunci untuk dapat bertahan di perunggasan adalah melalui efisien dan peningkatan produktifitas yang dapat terwujud dengan penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi digital telah membantu perkembangan industri perunggasan menjadi lebih efisien, dengan adanya peran big data, cloud, internet untuk segala (IoT), dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan produktifitas bisnis dan industri perunggasan di tanah air.
Sikap optimis dalam memasuki 2023 perlu untuk ditularkan kepada para pemangku kepentingan (Stake holder) bisnis dan industri perunggasan, agar dapat secara bersama-sama membenahi sektor perunggasan sebagai bagian dari penyuplai bahan pangan sumber protein hewani yang penting bagi masyarakat Indonesia."
Ruminansia adalah sekelompok hewan yang dicirikan oleh aktivitas memamah biak atau mengunyah kembali bolus pakan yang sudah ditelan. Kegiatan itu dikenal dengan istilah ruminasi.
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
  • WP File download search
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.