Livestockreview.com, Kampus. Fakultas Peternakan UGM bekerjasama dengan Indonesia-Australia Red Meat Cattle Partnership (IARMCP) menyelenggarakan program Pelatihan Manajemen Pakan Sapi yang ditujukan kepada karyawan perusahaan, koperasi dan peternak yang berasal dari seluruh Indonesia.
Tujuan program ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada stakeholder di bidang industri sapi potong, terutama penggemukan (feedlot) dan pembibitan. Program pelatihan dilaksanakan pada 15-25 Maret 2021.
Indonesia Australia Partnership on Food Security in the Red Meat and Cattle Sector (Partnership) adalah kerja sama antara Indonesia dan Australia untuk mendukung ketahanan pangan di sektor daging merah dan sapi, serta akses ke rantai pasok global melalui perdagangan dan lingkungan investasi. Partnership dimulai pada tahun 2013 dan akan berlangsung selama 10 tahun hingga tahun 2023. Pendanaan senilai AUD $ 60 juta dari Pemerintah Australia dan kontribusi dari para mitra proyek.
Terdapat 25 orang yang mengikuti Pelatihan Manajemen Pakan Sapi, terdiri dari 8 peserta perempuan dan 17 peserta laki-laki. Peserta telah diseleksi dari 108 pendaftar. Peserta yang terpilih pada program ini berasal dari seluruh Indonesia, di antaranya 10 peserta berasal dari Sumatera, 3 peserta berasal dari Kalimantan, dan 12 orang berasal dari Jawa. Program Pelatihan menejemen pakan ini terdapat 16 pembicara diantaranya 9 pembicara dari Fakultas Peternakan UGM, 1 pembicara dari Fakultas Kedokteran Hewan UGM, 3 pembicara dari PT Pasir Tengah, dan pembicara dari PT Alltech Indonesia, dan 1 orang pembicara dari Indonesia-Australian Cattle Commercial Breeding (IACCB).
Prof. Dr. Ir Ali Agus, DAA., DEA., IPU., ASEAN Eng. selaku Dekan Fakultas Peternakan UGM menyatakan dalam pembukaan program pelatihan bahwa kerjasama antara Indonesia dengan Australia tetap perlu dikembangkan, tidak hanya antar pemerintah, tetapi juga antar pelaku bisnis dan usaha, bahkan hingga antar warga.
Para praktisi yang bergerak di bidang peternakan perlu melakukan upaya strategis untuk membantu meningkatkan produktivitas sapi di Indonesia. Pelatihan manajemen pakan sapi sangat relevan dan tepat untuk para praktisi atau pihak yang bertanggung jawab di bidang pakan dan feedlot.
Oleh karena itu pelatihan manajemen pakan didesain sedemikian rupa untuk menemukan solusi praktis untuk meningkatkan kinerja produksi dan reproduksi melalui peningkatan manajemen pakan.
sumber: fapet ugm| editor: sugiyono