Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Fokus Utama
  • news

Daging Impor Beku Tidak Diminati Konsumen, Impor Daging untuk Stabilkan Harga pun Sia-sia

  • Livestock Review
  • Aug 17, 2013
  • No comments
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, News. Kegagalan Perum Bulog meredam gejolak harga daging sapi domestik, walaupun telah melakukan impor daging secara besar-besaran, adalah disebabkan terutama karena daging Bulog kurang diminati masyarakat di pasar tradisional. Mereka tidak terbiasa mengonsumsi daging beku.

“Meski demikian, kami masih tetap mendistribusikan, sekitar 15 ton per hari. Penyebarannya dilakukan beberapa asosiasi daging dan ada pula yang langsung ke pedagang pasar,” kata Direktur Bulog Sutarto Alimoeso. Saat ini stok daging sapi yang ada di gudang sekitar 831,8 ton.

Sutarto mengaku dalam waktu dekat tidak akan melakukan importasi lagi. Pihaknya ingin menghabiskan stok daging yang sudah ada lebih dulu.

Sedangkan untuk menstabilkan harga daging, lanjut Sutarto, operasi pasar Bulog tidak bisa dijadikan jaminan. Sebab Bulog hanya diberi alokasi tidak lebih dari satu persen kebutuhan daging nasional. Kebutuhan daging nasional sekitar 550 ribu ton per tahun, sedangkan kuota yang diberikan oleh Bulog hanya tiga ribu ton.

Sebuah pelajaran penting untuk Bulog. Belajarlah pada ahlinya, jangan grusa grusu impor daging -yang hanya menyengsarakan peternak saja…

sumber: jpnn | editor: diana mandagi

follow our twitter: @livestockreview

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Fokus Utama
  • news

Mengapa Bulog Gagal Stabilkan Harga Daging?

  • Livestock Review
  • Aug 16, 2013
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Pelajaran Penting Kenaikan Harga Daging Sapi: Jangan Mengandalkan Impor

  • Livestock Review
  • Aug 17, 2013
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Semangat Merantau Para Peserta Magang Perunggasan WBA

  • Dec 31, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Pengembangan Manggot sebagai Biokonversi Sampah dan Alternatif Bahan Pakan Ternak

  • Dec 22, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Mempersiapkan Sarjana Peternakan sebelum Terjun ke Dunia Kerja

  • Dec 16, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Kampus

Cattle Buffalo Club Fapet UNPAD Gelar Entrepreneurial Zone 2021

  • Nov 21, 2021
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • news

Tingkatkan Ketrampilan Mengelola Pakan, Peternak Sulsel & NTB Mendapatkan Pelatihan dari UGM

  • Oct 30, 2021

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • news
    Tingkatkan Ketrampilan Mengelola Pakan, Peternak Sulsel & NTB Mendapatkan Pelatihan dari UGM
  • 2
    • Fokus Utama
    • news
    Sustainable Integrated Farming, Manfaatkan Limbah Sayuran menjadi Media Maggot untuk Pakan Ternak
  • 3
    • Fokus Utama
    • news
    Mengembangkan Potensi Besar Sapi Madura
  • 4
    • Fokus Utama
    • Opini
    Menunggu Nasib Keberlangsungan Perunggasan yang Tumbuh tanpa Pembangunan
  • 5
    • Fokus Utama
    • news
    Pakar Persusuan Ingatkan untuk Tidak Membabi Buta (Panic Buying) dalam Membeli Susu
 

Instagram

livestockreview
....Hanya memberi, tak harap kembali. Bagai sang surya, menyinari dunia....
Pengetahuan tentang manajemen closed house tentunya akan lengkap apabila disertai dengan cara terjun langsung ke lapangan. Dengan magang ke perusahaan langsung akan memberikan banyak pelajaran secara nyata bagaimana manajemen itu sendiri.
Mengapa meri (anak bebek) berenang di belakang induknya? Yukk simak...
Terima kasih Ibu Bapak Guru atas kesabaran, kebaikan, dan dedikasi yang tiada henti diberikan
Penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dannperi keadilan.
Semnas X HITPI 2021
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.