Livestockreview.com, Produk olahan. Anda mungkin mengenal daging sapi jenis sirloin, tenderloin, ribs, kaki, atau buntut. Namun bagian-bagian sapi sebenarnya lebih banyak daripada yang telah disebut tadi, tergantung menu apa yang sedang Anda siapkan. Jika Anda berniat memasak daging sapi untuk sajian perayaan Natal atau tahun baru bersama keluarga atau teman-teman, coba kenali dulu bagian-bagian sapi ini berikut cara memasaknya.
Daging giling
Jika ingin memilih daging giling yang segar, perhatikan variasi warnanya. Jika tertembus udara melalui plastik pembungkusnya, permukaan daging mungkin akan terlihat merah cerah, tetapi bagian dalamnya terlihat merah keunguan. Warna daging akan menjadi kecoklatan jika terpapar udara lebih lama. Perubahan warna ini normal saja, dan daging akan tetap segar dan aman dikonsumsi sebelum masa expire-nya.
Daging steak
Kebanyakan daging steak yang empuk biasanya dari tengah (iga, pinggang, dan bagian punggung) sapi, dan biasanya dimasak dengan panas kering (di-oven, dipanggang, atau dibakar).
Daging steak premium, seperti strip (punggung atas), T-bone, Porterhouse, ribeye, ribs, dan tenderloin (pinggang tengah, di bawah sirloin), biasanya lebih mahal. Namun Anda juga bisa menemukan daging yang empuk dengan harga yang lebih murah, seperti bagian pundak, sirloin (bagian pinggang hampir ke bokong), tulang belikat bagian atas, dan mata.
Kaki sapi
Kaki depan dan kaki belakang sapi merupakan bagian yang lebih alot, karena berisi jaringan otot yang saling berhubungan. Untuk membuatnya empuk, daging harus direbus meskipun butuh waktu lama. Hasilnya, daging memang mudah diiris dengan garpu. Pengolahan secara slow cooking juga membuat cita rasanya lebih gurih. Biasanya daging dimasak ke dalam clay pot atau kuali dengan sedikit air berikut bumbu-bumbunya. Selain kaki, bagian pundak yang lebih berlemak juga dapat dimasak dengan cara ini.
Sandung lamur
Yang dimaksud sandung lamur adalah potongan tanpa tulang dari bagian dada, atau di atas kaki depan. Cobalah memasaknya dengan cara merebus atau menumisnya. Daging bagian ini juga biasa diasinkan dan dimasak dengan panas tinggi, untuk diproses menjadi kornet. Bagian-bagian tertentu yang tidak berlemak cocok dimasak sebagai tumisan. Bila tak suka lemaknya, Anda bisa membuangnya setelah proses memasak selesai. Sebab, lemak ini menambahkan cita rasa dan keempukannya.
Masih ada beberapa potongan daging sapi yang lain. Ada teman-teman yang bisa bantu menambahkan? Dipersilakan…..
follow our twitter: @livestockreview
penulis: nurul aini | editor: sugiyono