Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Yukk Asuransikan Ternak Kita

  • Livestock Review
  • Nov 7, 2012
  • No comments
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Bisnis. Kementerian Pertanian (Kementan) giat untuk segera menerapkan program asuransi untuk sektor pertanian dan peternakan. Hal ini dibuktikan dengan program asuransi untuk ternak di sektor peternakan, guna untuk mendukung percepatan swasembada pangan.

Mulyadi, Direktur Pembiayaan Pertanian Direktorat Jenderal(Ditjen) Prasarana dan Sarana Kementan menuturkan, Kementan akan melanjutkan uji coba penerapan asuransi pertanian tahun 2013. “Program asuransi diperluas untuk ternak sapi,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Mulyadi melanjutkan, Kementan mulai menerapkan program asuransi bagi ternak sapi pada akhir tahun 2013 mendatang. “Asuransi ternak difokuskan bagi petani yang ambil Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS),” ujarnya. Menurut Mulyadi, premi asuransi ternak sapi adalah sebesar 1,5% dari nilai pembelian ternak sapi. Untuk pembayaran premi dilakukan oleh Bank pelaksana program KUPS. Untuk Bank pelaksana KUPS itu adalah: BRI, BNI, Bank Bukopin, Bank Jatim, Bank Jateng, BPD DIY, Bank Nagari, dan Bank Bali.

Mulyadi menuturkan, untuk lokasi penerapan asuransi ternak sapi masih dalam tahap pembicaraan dengan Bank pelaksana KUPS. Namun, selama ini daerah yang menjadi realisasi program KUPS adalah Jawa Timur, NTB, Yogyakarta, dan Jawa Tengah.

Berkaitan dengan dana yang disiapkan, Mulyadi mengaku pemerintah belum memilikinya, sehingga masih program swadaya peternak. “Rencananya kalau sistem sudah jalan, serta pemerintah merasa perlu beri subsidi, maka akan kami usulkan,” ujarnya.

sumber:  kontan | editor: nurul huda

follow our twitter: @livestockreview

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Mari Terapkan Fermentasi Pakan Ternak

  • Livestock Review
  • Nov 6, 2012
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Malindo Feedmill Siap Rambah Bisnis Hilir

  • Livestock Review
  • Nov 8, 2012
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya

  • Mar 9, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia

  • Feb 27, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional

  • Feb 1, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Ekologi dan Kesehatan Rumen

  • Jan 25, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Pentingnya Memahami Feed Intake

  • Jan 16, 2023

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya
  • 2
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia
  • 3
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional
  • 4
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Ekologi dan Kesehatan Rumen
  • 5
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Pentingnya Memahami Feed Intake
 

Instagram

livestockreview
Indonesia Livestock Club (#ILC25): Kesiapan Industri Perunggasan Menyambut Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri
Beberapa menit setelah lahir, ruminansia muda yang sering disebut pre-ruminant, terekspos dengan bermacam-macam mikroba sejak mulai di saluran organ reproduksi dan vagina, saliva, kulit, dan feses induknya. Ketika lahir, induknya menjilat-jilat dan memakan lendir dan cairan yang menyelimuti tubuh anaknya.
Salah satu kunci untuk dapat bertahan di perunggasan adalah melalui efisien dan peningkatan produktifitas yang dapat terwujud dengan penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi digital telah membantu perkembangan industri perunggasan menjadi lebih efisien, dengan adanya peran big data, cloud, internet untuk segala (IoT), dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan produktifitas bisnis dan industri perunggasan di tanah air.
Sikap optimis dalam memasuki 2023 perlu untuk ditularkan kepada para pemangku kepentingan (Stake holder) bisnis dan industri perunggasan, agar dapat secara bersama-sama membenahi sektor perunggasan sebagai bagian dari penyuplai bahan pangan sumber protein hewani yang penting bagi masyarakat Indonesia."
Ruminansia adalah sekelompok hewan yang dicirikan oleh aktivitas memamah biak atau mengunyah kembali bolus pakan yang sudah ditelan. Kegiatan itu dikenal dengan istilah ruminasi.
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
  • WP File download search
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.