Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • news

UGM telah Gelar Seminar International on Tropical Animal Production (ISTAP) ke-5

  • Livestock Review
  • Sep 27, 2010
  • No comments
  • 1 view
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Kampus. Seminar berlevel internasional ini secara rutin digelar oleh Universtas Gadjah Mada setiap 4 tahun sekali sejak 1994. Pada ISTAP ke-5 kali ini, akan diangkat tema ‘Community Empowerment and Tropical Animal industry’, dengan 10 pembicara internasional dari berbagai negara.  Kegiatan yang akan berlangsung pada 19-22 Oktober 2010 ini akan diarahkan pada pemberdayaan masyarakat dalam industri peternakan yang dikaitkan pada pengembangan sistem pertanian berkelanjutan di daerah tropis. Pertanian merupakan sektor penggerak perekonomian di sebagian besar penduduk di negara tropis. Dalam sektor pertanian, peternakan juga merupakan prioritas sumber kehidupan bagi mereka yang tidak dapat dikesampingkan.  Peternakan sebagian besar masih diusahakan oleh masyarakat di perdesaan dengan berintegrasi dengan pertanian dengan kondisi yang masih serba terbatas. Sebagai salah satu negara tropis dengan sebagian besar penduduknya sebagai petani dan/atau peternak, maka sudah selayaknya harapan sektor peternakan menjadi penggerak utama perekonomian Negara Indonesia menjadi kenyataan.

Akan tetapi, ketergantungan sebagian besar pelaku usaha peternakan akan bahan-bahan impor merupakan kenyataan yang memprihatinkan sekaligus merupakan tantangan bagi kita semua.
Tingginya minat masyarakat mengkonsumsi produk peternakan (daging, susu, telur) dan produk olahannya dengan harga yang terjangkau, merupakan tantangan tersendiri bagi semua orang yang bergerak di bidang peternakan. Ilmu pengetahuan dan teknologi memegang peranan sangat penting pada bidang peternakan tidak hanya di negara tropis seperti Indonesia, tetapi juga di negara beriklim sub tropis seperti Belanda, Jerman, Inggris, Prancis, dan Australia. Dengan ilmu pengetahuan yang aplicable dan memadai maka diharapkan akan dapat menciptakan efisiensi produksi dengan penemuan-penemuan baru.

Fakultas Peternakan UGM Yogyakarta sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi utama di Indonesia merasa bertanggung jawab untuk memecahkan masalah tersebut. Untuk itu, pada Tahun 1994, 1998, 2002 dan 2006 diselenggarakan event internasional (ISTAP-1, ISTAP-2, ISTAP-3 dan ISTAP-4) yang berupaya mengupas dan menyelesaikan berbagai masalah di bidang peternakan di daerah tropis. Secara khusus, pada akhir acara ISTAP-4, tahun 2006 yang lalu, direkomendasikan untuk kembali menyelenggaran event serupa dengan nama ISTAP-5. Untuk itu, Fakultas Peternakan UGM telah mempersiapkan kegiatan tersebut pada Tahun 2010 ini dengan tema “Community Empowerment and Tropical Animal Industry”.

Dengan tema ini, diskusi akan diarahkan pada pemberdayaan masyarakat dalam industri peternakan yang dikaitkan pada pengembangan sistem pertanian berkelanjutan di daerah tropis. Diskusi yang menghadirkan para ahli peternakan skala internasional ini diharapkan mampu menjadi wahana yang cukup kondusif untuk memecahkan masalah peternakan, melalui sharing dan exchange knowledge, information, dan technology pada bidang peternakan.

Topik Seminar ISTAP V
Kegiatan berskala internasional ini bernama 5th International on Tropical Animal Production (ISTAP-5) ini mengangkat tema “Community Empowerment and Tropical Animal industry”

Tujuan Seminar ISTAP V
Tujuan utama penyelenggaraan kegiatan berlevel internasional ini yakni:
1. Menyediakan sebuah forum sebagai ajang tukar informasi dan teknologi baru pada sektor peternakan, terutama dalam rangka pemberdayaan masyarakat dan industri peternakan terutama di daerah tropik
2. Mendiskusikan pengembangan sistem pertanian-peternakan berkelanjutan yang berbasis pada strategi pengembangan sumber daya lokal di daerah tropis dan peran masyarakat peternakan.
3. Menyediakan wawasan pada sistem peternakan di negara tropis dan masalah yang terkait.

Waktu, tempat penyelenggaraan Seminar ISTAP V
Kegiatan akan diselenggarakan pada:
Hari        :     Selasa sampai Jumat,
Tanggal     :     19-22 Oktober 2010
Tempat      :     University Center (UC) UGM Yogyakarta
Bahasa         :     Inggris

Keynote Speaker
Seminar ISTAP V akan menghadirkan pembicara kunci Bapak Ir. Suswono, MMA (Menteri Pertanian  Republik Indonesia)

Pembicara ahli dari berbagai negara
Dalam kegiatan yang rutin digelar empat tahunan ini, akan menghadirkan para pembicara ahli dari berbagai negara, yakni:
1.Prof. Dr. Dale R. ZoBell (Utah State University, USA)
2.Prof. Dr. Mogen Lund (University of Copenhagen, Denmark)
3.Prof Dr. J. Hoorfar (Technical University, Denmark)
4.Prof Dr. E.R. Orskov (Macaulay Institute, Aberdeen, UK)
5.Prof. Dr. Ryo Akashi (Miyazaki University, Japan)
6.Dr. Henin O. Hansen (University of Copenhagen, Denmark)
7.Dr. Henk M.J. Udo (Wageningen University, the Netherlands)
8.Dr. Yanin Opatpatanakit (Maejo University, Thailand)
9.Mr. Vinod Ahuja (FAO for Asia Pacific)
10.Pihak Swasta dan Perbankan

Kontak panitia :
Bagi rekan-rekan yang ingin berkomunikasi lebih lanjut dengan panitia, silakan kontak langsung dengan panitia Seminar ISTAP V:
Dr. Budi Guntoro
Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada
Jl. Fauna 3, Bulaksumur, Yogyakarta 55281,  Indonesia.
Telp.     :    (62) (274) 588688 Ext. 73322, Fax. : (62) (274) 521578
E-mail     :     bguntoro@gmail.com; istap5@ugm.ac.id

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Bisnis
  • news

Sour Sally Akan Buka Gerai di Ratu Plaza Jakarta

  • Livestock Review
  • Sep 24, 2010
Baca selengkapnya...
Next Article
  • news

Hari Susu Anak Internasional Dirayakan di Taman Mini Indonesia Indah

  • Livestock Review
  • Sep 30, 2010
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia

  • Feb 27, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional

  • Feb 1, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Merawat Optimisme Perunggasan Menapaki 2023

  • Jan 10, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • news

Big Data di Industri Perunggasan: Pengertian dan Kegunaannya

  • Jan 5, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Ini 10 Pernyataan Sikap PPSKI terhadap Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Indonesia

  • Jun 29, 2022

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya
  • 2
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia
  • 3
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional
  • 4
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Ekologi dan Kesehatan Rumen
  • 5
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Pentingnya Memahami Feed Intake
 

Instagram

livestockreview
Indonesia Livestock Club (#ILC25): Kesiapan Industri Perunggasan Menyambut Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri
Beberapa menit setelah lahir, ruminansia muda yang sering disebut pre-ruminant, terekspos dengan bermacam-macam mikroba sejak mulai di saluran organ reproduksi dan vagina, saliva, kulit, dan feses induknya. Ketika lahir, induknya menjilat-jilat dan memakan lendir dan cairan yang menyelimuti tubuh anaknya.
Salah satu kunci untuk dapat bertahan di perunggasan adalah melalui efisien dan peningkatan produktifitas yang dapat terwujud dengan penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi digital telah membantu perkembangan industri perunggasan menjadi lebih efisien, dengan adanya peran big data, cloud, internet untuk segala (IoT), dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan produktifitas bisnis dan industri perunggasan di tanah air.
Sikap optimis dalam memasuki 2023 perlu untuk ditularkan kepada para pemangku kepentingan (Stake holder) bisnis dan industri perunggasan, agar dapat secara bersama-sama membenahi sektor perunggasan sebagai bagian dari penyuplai bahan pangan sumber protein hewani yang penting bagi masyarakat Indonesia."
Ruminansia adalah sekelompok hewan yang dicirikan oleh aktivitas memamah biak atau mengunyah kembali bolus pakan yang sudah ditelan. Kegiatan itu dikenal dengan istilah ruminasi.
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
  • WP File download search
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.