Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Tahun ini, Produksi Pakan Ternak Indonesia akan Tumbuh Dobel Digit

  • Livestock Review
  • Jan 27, 2013
  • No comments
  • 11 views
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Bisnis. Produksi pakan ternak tahun ini diperkirakan akan tumbuh dobel digit, yakni tumbuh hingga 12%, menjadi 15,46 juta ton. Sepanjang 2012, produksi pakan ternak, baik pakan unggas maupun pakan ikan dan pakan udang (aqua feed mill), mencapai 13,8 juta ton. Kenaikan produksi antara lain dipicu bertambahnya kapasitas produksi dan beroperasinya pabrik pakan baru di tahun ini.Desianto Budi Utomo, Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Makanan Ternak (GPMT), menyebutkan, pertumbuhan industri pakan ternak juga didukung tingkat konsumsi hasil budidaya ternak oleh masyarakat yang terus meningkat.

Catatan GPMT, tahun ini ada empat hingga lima pabrik pakan baru yang mulai beroperasi. Kapasitas terpasang dari masing-masing perusahaan mencapai 15.000 ton per bulan hingga 25.000 ton per bulan. Secara keseluruhan, kapasitas terpasang dari pabrik yang ada saat ini mencapai 16,5 juta ton.

GPMT menyebutkan, penjualan pakan ternak khusus unggas pada tahun lalu mencapai 12,7 juta ton, naik 12,39% dibandingkan posisi 2011 yang mencapai 11,3 juta ton. Selama tahun ini, penjualan pakan unggas diproyeksikan tumbuh 8,66%, menjadi 13,8 juta ton.

Denny D Indradjaja, Ketua Pakan Aquakultur GPMT, menambahkan, penjualan pakan ikan dan pakan udang pada tahun ini juga diproyeksikan meningkat. Penjualan pakan ikan diprediksi naik 15%, sedangkan pakan udang tumbuh hingga 30%.

Program revitalisasi tambak udang oleh pemerintah yang dimulai pada akhir tahun lalu cukup memberi harapan bagi penjualan pakan. Di tahun lalu, penjualan pakan ikan dan pakan udang berkisar 1,2 juta ton, naik 20% dibandingkan penjualan 2011, seberat 1 juta ton. Realisasi penjualan 2012 sejatinya masih di bawah target yakni 1,3 juta ton.

Perusahaan pakan unggas yang berencana menambah kapasitas produksi adalah PT New Hope Indonesia. Berlokasi di Medan, Sumatra Utara, pabrik yang nilai investasinya ditaksir mencapai Rp 50 miliar ini akan menghasilkan pakan unggas hingga sebanyak 24.000 ton per bulan.

Rachmat Djojo, Chief Marketing Officer New Hope Indonesia-Balaraja, mengatakan, pembangunan pabrik baru itu akan menambah dua pabrik yang sudah ada saat ini. “Kami akan terus ekspansi mendekati sumber bahan baku dan pasar,” kata Rachmat. Dua pabrik lama New Hope Indonesia itu berlokasi di Balaraja Tangerang, dan di Surabaya, Jawa Timur.

Kapasitas yang terpakai di masing-masing pabrik tersebut berkisar 10.000 ton hingga 12.000 ton per bulan. Tentu saja, kapasitas kedua pabrik ini dapat ditingkatkan hingga mencapai sebesar 24.000 ton per bulan.

New Hope Indonesia memilih ekspansi pabrik ke Medan lantaran lebih dekat ke bahan baku pakan ternak, yakni jagung. Selain itu, proses importasi bahan baku pakan yang lain juga lebih mudah melalui Batam.

Pabrik pakan ternak New Hope Indonesia di Medan akan berdiri di atas lahan seluas 5 hektare (ha). Proyek pembangunannya dimulai pada pertengahan tahun ini dan diproyeksikan memakan waktu sekitar enam bulan.

Sedangkan PT Sinta Prima Feedmill pada tahun ini siap mengoperasikan pabrik pakan ikan baru, berkapasitas 15.000 ton per bulan. Pabrik pakan ikan yang berlokasi di Cileungsi ini mulai dibangun sejak 2011 lalu.

Pengoperasian pabrik pakan baru tersebut akan melengkapi satu pabrik pakan ikan yang telah dimiliki oleh Sinta Prima. Kapasitas terpasang pabrik ini mencapai 15.000 ton per bulan, dengan tingkat utilisasi mencapai 80%.

sumber: k0ntan | editor: soegiyono 

follow our twitter: @livestockreview

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Fokus Utama
  • Riset

Apakah Telur Ayam Kampung Lebih Bergizi?

  • Livestock Review
  • Jan 26, 2013
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Pemerintah Siap Revitalisasi 14 Rumah Pemotongan Hewan

  • Livestock Review
  • Jan 28, 2013
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya

  • Mar 9, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia

  • Feb 27, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional

  • Feb 1, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Ekologi dan Kesehatan Rumen

  • Jan 25, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Pentingnya Memahami Feed Intake

  • Jan 16, 2023

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya
  • 2
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia
  • 3
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional
  • 4
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Ekologi dan Kesehatan Rumen
  • 5
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Pentingnya Memahami Feed Intake
 

Instagram

livestockreview
Indonesia Livestock Club (#ILC25): Kesiapan Industri Perunggasan Menyambut Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri
Beberapa menit setelah lahir, ruminansia muda yang sering disebut pre-ruminant, terekspos dengan bermacam-macam mikroba sejak mulai di saluran organ reproduksi dan vagina, saliva, kulit, dan feses induknya. Ketika lahir, induknya menjilat-jilat dan memakan lendir dan cairan yang menyelimuti tubuh anaknya.
Salah satu kunci untuk dapat bertahan di perunggasan adalah melalui efisien dan peningkatan produktifitas yang dapat terwujud dengan penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi digital telah membantu perkembangan industri perunggasan menjadi lebih efisien, dengan adanya peran big data, cloud, internet untuk segala (IoT), dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan produktifitas bisnis dan industri perunggasan di tanah air.
Sikap optimis dalam memasuki 2023 perlu untuk ditularkan kepada para pemangku kepentingan (Stake holder) bisnis dan industri perunggasan, agar dapat secara bersama-sama membenahi sektor perunggasan sebagai bagian dari penyuplai bahan pangan sumber protein hewani yang penting bagi masyarakat Indonesia."
Ruminansia adalah sekelompok hewan yang dicirikan oleh aktivitas memamah biak atau mengunyah kembali bolus pakan yang sudah ditelan. Kegiatan itu dikenal dengan istilah ruminasi.
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
  • WP File download search
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.