Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download

Follow us

Facebook
Twitter
Instagram
Livestock Review Indonesia
2K Likes
2K Followers
0 Followers
Livestock Review Indonesia
  • Home
  • Fokus Utama
  • News
  • Bisnis
  • Referensi
  • Artikel Lainnya
    • Produk Olahan
    • Opini
    • Riset
    • Tokoh
    • Kampus
    • lain-lain
    • Gallery
  • About
    • Tentang Kami
    • Pemasangan Iklan
    • Contact Us
  • Download
  • Fokus Utama
  • Riset

Mengapa Ayam Jantan Selalu Berkokok di Pagi Hari?

  • Livestock Review
  • Aug 29, 2013
  • No comments
Total
0
Shares
0
0
0
0
0

Livestockreview.com, Riset. Jika kita mendengar suara ayam jantan berkokok itu pertanda bahwa hari telah pagi. Namun, tahukah Anda apa yang menyebabkan ayam jantan selalu berkokok ketika pagi menjelang?

Sebuah riset mengungkapkan bahwa ayam secara genetis diprogram untuk berkokok saat fajar menjelang. Sebelumnya belum pernah diketahui apa yang membuat ayam berkokok setiap pagi. Sebagian pihak menganggap bahwa itu adalah reaksi ayam jantan terhadap lingkungannya.

“Kukuruyuk, dikenal sebagai pertanda munculnya fajar di banyak negara. Namun belum jelas, apakah kokokan tersebut terjadi di bawah kendali jam biologis atau sebagai respon terhadap rangsangan eksternal,” kata Takashi Yoshimura dari Universitas Nagoya, yang melakukan riset tersebut.

Demi mencari jawaban, Yoshimura bersama rekannya melakukan penelitian. Mereka mencoba meletakkan ayam jantan sepanjang waktu dengan pencahayaan lampu redup. Dari penelitian terungkap, tidak peduli apa yang terjadi, kenyataannya mereka tetap berkokok tepat saat fajar menjelang.

Dari penelitian tersebut para peneliti menyimpulkan bahwa ini sebagai bukti bahwa vokalisasi masuk ke dalam salah satu apa yang disebut dengan ritme sirkardian.

Ritme sirkardian adalah siklus 24 jam dalam proses fisiologis makhluk hidup, termasuk tumbuhan, hewan, jamur dan sianobakteria. Ritme ini penting untuk menentukan pola tidur dan pola makan hewan dan manusia.

Kebanyakan tumbuhan dan manusia juga memiliki mekanisme internalisasi waktu tersebut. Itulah mengapa kita cenderung untuk melakukan aktivitas seperti makan, tidur, atau kegiatan lain di waktu yang seragam.

Sebagai konsekuensinya, kita menjadi sadar jadwal, tubuh kita memiliki kesempatan untuk beradaptasi dengan hal tersebut. Sehingga seseorang yang memiliki fungsi ritme sirkardian yang baik sering dikaitkan bahwa ia memiliki kesehatan yang baik pula. Hasil temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Current Biology.

Dari riset tersebut para peneliti menyimpulkan bahwa ini sebagai bukti bahwa vokalisasi masuk ke dalam salah satu apa yang disebut dengan ritme sirkardian.

Ritme sirkardian adalah siklus 24 jam dalam proses fisiologis makhluk hidup, termasuk tumbuhan, hewan, jamur dan sianobakteria. Ritme ini penting untuk menentukan pola tidur dan pola makan hewan dan manusia.

Kebanyakan tumbuhan dan manusia juga memiliki mekanisme internalisasi waktu tersebut. Itulah mengapa kita cenderung untuk melakukan aktivitas seperti makan, tidur, atau kegiatan lain di waktu yang seragam.

Sebagai konsekuensinya, kita menjadi sadar jadwal, tubuh kita memiliki kesempatan untuk beradaptasi dengan hal tersebut. Sehingga seseorang yang memiliki fungsi ritme sirkardian yang baik sering dikaitkan bahwa ia memiliki kesehatan yang baik pula.

sumber: jurnal current biology | editor: suparno

follow our twitter: @livestockreview

 

Livestock Review

Livestockreview.com didedikasikan untuk turut memajukan industri peternakan dan produk hasil olahannya di tanah air. Diasuh oleh para ahli di bidangnya, Livestockreview.com menjadi ajang update informasi bagi para pelaku bisnis dan industri peternakan Indonesia.

Previous Article
  • Fokus Utama
  • Referensi

Menelisik Dari Mana Datangnya Flu Burung

  • Livestock Review
  • Aug 28, 2013
Baca selengkapnya...
Next Article
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Kiat Pedagang Memilih Sarana Angkutan Ternak

  • Livestock Review
  • Aug 30, 2013
Baca selengkapnya...

Baca Artikel lainnya

Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya

  • Mar 9, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia

  • Feb 27, 2023
Baca selengkapnya...
  • Bisnis
  • Fokus Utama

Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional

  • Feb 1, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Ekologi dan Kesehatan Rumen

  • Jan 25, 2023
Baca selengkapnya...
  • Fokus Utama
  • Referensi

Pentingnya Memahami Feed Intake

  • Jan 16, 2023

Trending

  • 1
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Mikroba Rumen: Kecil Jasadnya, Besar Fungsinya
  • 2
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Akselerasi Teknologi Tepat Guna untuk Perunggasan Indonesia
  • 3
    • Bisnis
    • Fokus Utama
    Teknologi yang Menentukan Daya Saing Industri Perunggasan Nasional
  • 4
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Ekologi dan Kesehatan Rumen
  • 5
    • Fokus Utama
    • Referensi
    Pentingnya Memahami Feed Intake
 

Instagram

livestockreview
Indonesia Livestock Club (#ILC25): Kesiapan Industri Perunggasan Menyambut Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri
Beberapa menit setelah lahir, ruminansia muda yang sering disebut pre-ruminant, terekspos dengan bermacam-macam mikroba sejak mulai di saluran organ reproduksi dan vagina, saliva, kulit, dan feses induknya. Ketika lahir, induknya menjilat-jilat dan memakan lendir dan cairan yang menyelimuti tubuh anaknya.
Salah satu kunci untuk dapat bertahan di perunggasan adalah melalui efisien dan peningkatan produktifitas yang dapat terwujud dengan penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi digital telah membantu perkembangan industri perunggasan menjadi lebih efisien, dengan adanya peran big data, cloud, internet untuk segala (IoT), dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan produktifitas bisnis dan industri perunggasan di tanah air.
Sikap optimis dalam memasuki 2023 perlu untuk ditularkan kepada para pemangku kepentingan (Stake holder) bisnis dan industri perunggasan, agar dapat secara bersama-sama membenahi sektor perunggasan sebagai bagian dari penyuplai bahan pangan sumber protein hewani yang penting bagi masyarakat Indonesia."
Ruminansia adalah sekelompok hewan yang dicirikan oleh aktivitas memamah biak atau mengunyah kembali bolus pakan yang sudah ditelan. Kegiatan itu dikenal dengan istilah ruminasi.
Follow
Livestock Review Indonesia
  • About
  • Term Of Service
  • Privacy Policy
  • Arsip Artikel
  • Gallery
  • Download
  • Contact Us
  • WP File download search
Dairy, Meat & Livestock Update, Portal Berita Peternakan
Design & Dev by IMAJIX DIGITAL

Input your search keywords and press Enter.