Livestockreview.com, Bisnis. Tidak kurang 120 perusahaan ambil bagian dalam pameran peternakan Ildex (International Livestock and Dairy Expo) Indonesia 2013 yang diadakan di Hall B Jakarta International Expo pada 3-5 Oktober 2013. Pameran dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Pertanian Rusman Heryawan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Cahaya Purnama. Berbagai perusahaan dalam dan luar negeri tersebut meliputi bidang industri peternakan (ayam pedaging, ayam petelur, sapi potong, sapi perah, kambing/domba, ayam kampung, kelinci, burung, dll), pakan ternak, vaksin dan obat hewan, peralatan perkandangan, dan sebagainya).
Ildex Indonesia 2013 merupakan yang pertama dan akan digelar 2 tahun sekali. Kekhasan acara ini adalah pameran dibagi menjadi 2 yaitu di dalam dan luar ruangan yang lokasinya berdampingan. Selain pameran serangkaian kegiatan seminar teknis bidang peternakan dan kesehatan hewan juga diadakan selama 2 hari dari 3 – 4 Oktober 2013.
Pameran peternakan bertaraf internasional, pertama kali diselenggarakan 2006 di 3 negara Asia yang memiliki potensi pertanian – peternakan besar yakni Vietnam (ILDEX Vietnam), India (ILDEX India) dan China (ILDEX China). Ajang bertemunya stakeholder peternakan dan kesehatan, melakukan transaksi bisnis dan berbagi teknologi terkini. Panitia menargetkan pengunjung pameran ini sekitar 5 ribu orang yang terdiri dari pemerintah, swasta, pelaku peternakan, akademisi, asosiasi, praktisi, wartawan, serta masyarakat umum.
Bersamaan dengan ILDEX Indonesia 2013, juga digelar serangkaian kegiatan FAT 2013 antara lain acara senam jantung sehat, acara kuliner, lomba makan olahan ayam telur, bazar ayam dan telur murah, hiburan musik, edukasi, lomba anak-anak, stan pameran kuliner dan produk peternakan, doorprize, serta acara menarik lainnya. Acara akan dihadiri oleh lebih dari 8 ribu orang dari klub senam jantung sehat, mahasiswa, ibu-ibu PKK , masyarakat peduli gizi, masyarakat peternakan, sejumlah pejabat pemerintah pusat dan daerah, serta masyarakat umum. Ada juga kegiatan pra festival berupa journalist tour untuk wartawan media umum, talk show radio, audensi ke beberapa Kementerian, serta sosialisasi ke berbagai elemen masyarakat.
FAT 2013 mengangkat tema “Ayam & Telur Meningkatkan Gizi dan Prestasi Anak Bangsa”. Dalam kaitan itu, tahun ini lebih fokus ditonjolkan tentang upaya mendorong masyarakat yang lebih banyak mengonsumsi ayam karkas beku. Hal ini berdasarkan fakta bahwa sampai saat ini sekitar 80 % perdagangan ayam masih dalam kondisi hidup. Kondisi ini dinilai para pakar kesehatan kurang baik untuk kesehatan masyarakat.
follow our twitter: @livestockreview
penulis: rian4 d3wi | editor: sitoresmi fauzi