Livestockreview.com, Berita. Badan Pusat Statistik (BPS) bersama Kementerian Pertanian (Kementan) akan melakukan sensus terhadap ternak milik masyarakat di seluruh Indonesia pada awal 2011.Kepala BPS Rusman Heriawan mengatakan pihak BPS akan membantu sensus ini karena sangat penting dalam menentukan informasi kemampuan swadaya daging Indonesia untuk ketahanan pangan. Meski tidak merinci kapan persisnya, namun kata Rusman sensus ternak akan dilakukan selama 3 bulan atau lebih lama dari sensus penduduk yang hanya satu bulan.
“Sensus ini anggaran Kementerian Pertanian, BPS ini co-actor nanti waktunya itu sekitar 3 bulanan akan dilakukan,” kata Rusman Heriawan di Hotel Golden Flower, Jl Asia Afrika Bandung (14/11).
Dikatakan Rusman sensus ternak ini memfokuskan pada sensus hewan ternak sapi, namun hewan ternak lainnya juga akan didata. Menurutnya sensus ini sebagai data awal yang merupakan bagian dari sensus pertanian yang akan berlangsung di 2013. “Intinya tidak ada sapi yang lolos sensus tersebut, 2011 harus dilakukan,” kata Pak Kepala BPS. red